GMD News & Updates

Halaman ini berisi tentang berita2 terkini seputar GMD

News / Artikel

KELOLA PENYAKIT KRONIS DENGAN PROLANIS

January 22, 2019 oleh Artikel

Bagikan:

Oleh: dr. Anggie Sasmita Kharisma Putri

Editor : dr. Rubayat Indradi, MOH

 

Salah satu programkesehatan yang termasukdalam Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) adalah Program Pengelolaan Penyakit Kronis(Prolanis). Program ini merupakan upaya promotif dan preventif dengan pendekatan proaktif yang melibatkan peserta, fasilitas kesehatan, dan BPJS Kesehatan dalam rangka pemeliharaan kesehatan bagi peserta BPJS Kesehatan yang mengidap penyakit kronis. Program ini dikembangkan secara khusus di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) dengan tujuan mendorong peserta penyandang penyakit kronis agar mereka dapat mencapai kualitas hidup optimal. Sasaran prolanis adalah seluruh peserta BPJS Kesehatan penyandang penyakit kronis (Diabetes Mellitus tipe 2 dan hipertensi).

Prolanis merupakan program lanjutan dari skrining kesehatan. Pada saat dilakukan skrining kesehatan, FKTP akan melakukan rekapitulasi data pemeriksaan status kesehatan peserta, meliputi  pemeriksaan gula darah puasa (GDP), gula darah post prandial (GDPP),       tekanandarah, indeks massa tubuh (IMT), dan HbA1C. Jika ada peserta yang didiagnosis menderita diabetes mellitus tipe 2, hipertensi atau keduanya, maka peserta dapat memperoleh informasi mengenai sosialisasi program ini di FKTP yang menaunginya. Peserta dapat mendaftar menjadi anggota prolanis setelah data kesehatannya direkapitulasi.

Walaupun peserta prolanisharus mengonsumsi obat seumur hidup, banyak manfaat yang didapatkan guna meningkatkan kualitas kesehatannya, karena prolanis menyediakan banyak aktivitas kesehatan yang menunjang agar tujuan tersebut tercapai. Aktivitas prolanis antara lain konsultasi medis/edukasi, home visit, reminder, aktivitas klub, dan pemantauan status kesehatan.

Konsultasi medis peserta prolanis dilakukan sesuai jadwal yang telah disepakati bersama antara peserta prolanis dengan FKTP pengelola. Pada umumnya, konsultasi ini dilakukan setiap bulan bersamaan dengan jadwal pengambilan obat penyakit kronis, namun tidak menutup kemungkinan bahwa konsultasi ini akan dilakukan sewaktu-waktu jika dibutuhkan.

Edukasi Kelompok Peserta Prolanis adalah kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan dalam upaya memulihkan penyakit dan mencegah timbulnya kembali penyakit serta meningkatkan status kesehatan bagi peserta prolanis. Di samping itu, dengan meningkatnya pengetahuan peserta akan status kesehatannya, diharapkan tidak akan timbul komplikasi yang lebih parah akibat penyakit kronis yang diderita. Komplikasi penyakit akan timbul jika penderita penyakit kronis tidak mengontrol status kesehatannya. Sasaran kegiatan ini dibagi dalam kelompok-kelompok, pengelompokan tersebut diutamakan berdasarkan kondisi kesehatan peserta dan kebutuhan edukasi. Dalam rangka memberikan edukasi, maka FKTP pengelola akan melakukan koordinasi dengan organisasi profesi/dokter spesialis di wilayahnya serta akan memfasilitasi penyusunan kepengurusan dalam klub. Dibutuhkan juga peran dari duta prolanis, yang berasal dari peserta, yang akan bertindak sebagai motivator dalam kelompok prolanis (membantu faskes pengelola melakukan proses edukasi bagi anggota klub)

 

Reminder melalui SMS Gatewayadalah program untuk memotivasi peserta prolanis agar melakukan kunjungan rutin melalui pengingatan jadwal konsultasi ke FKTP pengelola tersebut. Faskes Pengelola akan melakukan rekapitulasi nomor telepon genggam peserta prolanis atau keluarganya. Nomor tersebut akan dicatat dalam aplikasi sms gateway.

Home visitadalah kegiatan pelayanan kunjungan ke rumah peserta prolanis untuk pemberian informasi/edukasi kesehatan diri dan lingkungan bagi peserta prolanis dan keluarga. Sasaran:

Peserta PROLANIS dengan kriteria:

  1. Peserta baru terdaftar

b.Peserta tidak hadir terapi di Dokter Praktek Perorangan/Klinik/Puskesmas3 bulan berturut-turut

  1. Peserta dengan GDP/GDPP di bawah standar 3 bulan berturut-turut (PPDM)
  2. Peserta dengan Tekanan Darah tidak terkontrol 3 bulan berturut-turut (PPHT)
  3. Peserta pasca opname

 

Program ini membutuhkan kerjasama yang baik antara pasien dan keluarganya, FKTP pengelola serta BPJS Kesehatan. Pasien dankeluarganya diharapkan mampu mengawasi kesehatan diri secara mandiri sehingga tercapai keadaan yang baik dan stabil atas masalah kesehatan yang dideritanya.

 

 

Sumber :

bpjs-kesehatan.go.id

Panduan Praktis PROLANIS (Program Pengelolaan Penyakit Kronis). BPJS Kesehatan